Evaluasi Implementasi Kebijakan Tata Ruang Kawasan Perumahan Dan Permukiman Di Kota Padang Panjang
Keywords:
Penataan ruang, tata ruang, perumahan dan permukiman
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi pelanggaran penataan ruang yang terjadi sekaligus untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya pelanggaran sehingga dapat merumuskan masukan perbaikan terhadap implementasi kebijakan penataan ruang pada kawasan perumahan dan permukiman di Kota Padang Panjang. Analisis data dilakukan dengan superimpose/ overlay peta pola ruang dengan peta sebaran bangunan yang ada di Kota Padang Panjang, didapatkan jumlah bangunan yang melanggar sebanyak 1732 unit bangunan (10,68 % dari total jumlah bangunan yang ada ). Berdasarkan hasil kuesioner dan wawancara dengan masyarakat dan petugas pelaksana penyelenggaran penatan ruang. Dari hasil pengolahan data , dari variabel yang diukur yakni komunikasi, sumber daya, disposisi dan birokrasi didapatkan faktor birokrasi merupakan variabel paling signifikan berpengaruh terhadap pelanggaran penataan ruang di Kota Padang Panjang. Untuk selanjutnya denga mengunakan analisi SWOT dirumuskan strategi untuk memperbaiki implementasi kebijakan penataan ruang sebagai berikut, meningkatkan kualitas perencanaan dan kebijakan penataan ruang Kota Padang Panjang, meningkatkan pemahaman dan komitmen pengambil kebijakan terhadap penyelenggaraan tata ruang dan meningkatan sosialisasi berbasis digital
Downloads
Download data is not yet available.
References
[1] Afandi, Mohd Ibnu, and Warijo. 2015. “Implementasi Peraturan Daerah Kabupaten Asahan Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah Dalam Pencapaian Target Pajak Bumi Dan Bangunan Perdesaan Dan Perkotaan (Studi Deskriptif Di Kelurahan Bunut Barat Kecamatan Kota Kisaran Barat).” Jurnal Administrasi Publik 6 (2): 92–113.
[2] Afrizal. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajagrafindo.
[3] Ardhiasri, Johanita, Zainal Hidayat, and Dewi Rostyaningsih. 2011. “Implementasi Perda No 14 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (Rtrw) Kota Semarang (Studi Kasus Pembatasan Lahan Untuk Perumahan Di Atas Perbukitan),” no. 14.
[4] Azwar, Saifuddin. 2001. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[5] BPS-Statistics Indonesia. 2020. “Perka BPS Nomor 120 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi Desa Perkotaan Dan Perdesaan Di Indonesia Tahun 2020.” https://ppid.bps.go.id/upload/doc/Perka_BPS_Nomor_120_Tahun_2020_Tentang_Klasifikasi_Desa_Perkotaan_dan_Perdesaan_di_Indonesia_Tahun_2020_1659511791.pdf.
[6] Branch, Melville C, Akhmad Junaedi, and Bambang Hari Wibisono. 1996. Perencanaan Kota Komprehensif :Pengantar & Penjelasan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
[7] Budihardjo, Eko, and Sudanti Hardjohubojo. 1993. Kota Berwawasan Lingkungan. Ed.1. Bandung: Bandung : Alumni.
[8] Bungin, Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi Dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Depok: Prenadamedia Group.
[9] ———. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif : Aktualisasi Metodologis Ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Depok : Rajawali Pers.
[10] Creswell, John W. 2013. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, Dan Mixed No Title. Yogyakarta: Yayasan Mitra Netra Pustaka Pelajar.
[11] Dye, Thomas R. 1981. Understanding Public Policy. 4th ed. Englewood Cliffs, N. J. : Prentice-Hall.
[12] Farida, Rida, and Muhammad Ali Ramdhani. 2014. “Conceptual Model of the Effect of Environmental Management Policy Implementation on Water Pollution Control to Improve Environmental Quality.” International Journal of Scientific and Technology Research 3 (10): 169–99.
[13] Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi MultiVariate Dengan Program SPSS. Edited by Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.
[14] Guttenberg, A.Z. 1959. “A Multiple Land Use Classification System.” Journal of The American Planning Association 25: 143–50. https://doi.org/10.1080/01944365908978322.
[15] Hadi, Sutrisno. 1991. Analisis Butir Untuk Instrumen Angket, Tes Dan Skala Nilai Dengan Basica. Yogyakarta: Andi Offset.
[16] Hirawan, Zaenal, Entang Adhy Muhtar, Asep Sumaryana, and Josy Adiwisastra. 2018. “Implementasi Kebijakan Pembangunan Perumahan Di Kabupaten Subang.” Jurnal Administrasi Publik 9 (2): 193–207. https://doi.org/10.31506/jap.v9i2.4762.
[17] Irfan Islamy, M. 2001. Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara.
[18] Korten, Syahri, and David C. 1988. Pembangunan Berdimensi Kerakyatan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
[19] Kurniati, Poni Sukaesih. 2016. “Implementasi Kebijakan Penataan Ruang Di Kota Bandung.” Ilmu Politik Dan Komunikasi VI (2): 101–12.
[20] Mehta dan Patel. 2012. IBM SPSS Exact Tests. Edited by IBM Corporation. http://www.spss.co.jp/medical/tutorial/04.html ???
[21] Menteri Agraria dan Tata Ruang /Badan Pertanahan Nasional. 2021. “Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang /Badan Pertanahan Nasional Nomor 21 Tahun 2021 Tentang Pelaksanaan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Dan Pengawasan Penataan Ruang.”
[22] Mustafa, Teuku, Eddy Purnama, and Mahdi Syahbandir. 2016. “KELANCARAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (Suatu Penelitian Di Kabupaten Pidie).” Jurnal Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 4 (2): 1–7.
[23] Novliza Eka Patrisia, Eva Oktarianti. 2020. “Implementasi Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Jeneponto Wilayah Tahun 2012-2032 Di Kota Bengkulu.” Administrasita’ 6 (1).
[24] Pemerintah Daerah Kota Padang Panjang. 2013. “Peraturan Daerah No. 2 Tahun 2013 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Padang Panjang Tahun 2012-2032.” Kota Padang Panjang.
[25] Pemerintah Republik Indonesia. 2007. “Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.”
[26] ———. 2011. “Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan Dan Kawasan Permukiman.” Jakarta.
[27] ———. 2021. “Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2021 Penyelenggaraan Penataan Ruang.”
[28] Pradana, Gatu Adie. 2016. “Diskresi Dalam Implementasi Kebijakan Publik (Studi Pada Implementasi Kebijakan BPJS-Kesehatan Di Puskesmas Kepanjen).” Jurnal Ilmiah Administrasi Publik 2 (3): 79–87. https://doi.org/10.21776/ub.jiap.2016.002.03.11.
[29] Yossyafra, Melinda Noer, Rini Hakimi, and Muhamad Reza. 2018. “A Challenge in Providing Housing Land and Sustainable Agricultural Land; An Effort to Meet the Backlog of Housing and Food Security in West Sumatra.” International Journal on Advanced Science, Engineering and Information Technology 8 (6): 2696–2701. https://doi.org/10.18517/ijaseit.8.6.7262.
[2] Afrizal. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajagrafindo.
[3] Ardhiasri, Johanita, Zainal Hidayat, and Dewi Rostyaningsih. 2011. “Implementasi Perda No 14 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (Rtrw) Kota Semarang (Studi Kasus Pembatasan Lahan Untuk Perumahan Di Atas Perbukitan),” no. 14.
[4] Azwar, Saifuddin. 2001. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[5] BPS-Statistics Indonesia. 2020. “Perka BPS Nomor 120 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi Desa Perkotaan Dan Perdesaan Di Indonesia Tahun 2020.” https://ppid.bps.go.id/upload/doc/Perka_BPS_Nomor_120_Tahun_2020_Tentang_Klasifikasi_Desa_Perkotaan_dan_Perdesaan_di_Indonesia_Tahun_2020_1659511791.pdf.
[6] Branch, Melville C, Akhmad Junaedi, and Bambang Hari Wibisono. 1996. Perencanaan Kota Komprehensif :Pengantar & Penjelasan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
[7] Budihardjo, Eko, and Sudanti Hardjohubojo. 1993. Kota Berwawasan Lingkungan. Ed.1. Bandung: Bandung : Alumni.
[8] Bungin, Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi Dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Depok: Prenadamedia Group.
[9] ———. 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif : Aktualisasi Metodologis Ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Depok : Rajawali Pers.
[10] Creswell, John W. 2013. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, Dan Mixed No Title. Yogyakarta: Yayasan Mitra Netra Pustaka Pelajar.
[11] Dye, Thomas R. 1981. Understanding Public Policy. 4th ed. Englewood Cliffs, N. J. : Prentice-Hall.
[12] Farida, Rida, and Muhammad Ali Ramdhani. 2014. “Conceptual Model of the Effect of Environmental Management Policy Implementation on Water Pollution Control to Improve Environmental Quality.” International Journal of Scientific and Technology Research 3 (10): 169–99.
[13] Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi MultiVariate Dengan Program SPSS. Edited by Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.
[14] Guttenberg, A.Z. 1959. “A Multiple Land Use Classification System.” Journal of The American Planning Association 25: 143–50. https://doi.org/10.1080/01944365908978322.
[15] Hadi, Sutrisno. 1991. Analisis Butir Untuk Instrumen Angket, Tes Dan Skala Nilai Dengan Basica. Yogyakarta: Andi Offset.
[16] Hirawan, Zaenal, Entang Adhy Muhtar, Asep Sumaryana, and Josy Adiwisastra. 2018. “Implementasi Kebijakan Pembangunan Perumahan Di Kabupaten Subang.” Jurnal Administrasi Publik 9 (2): 193–207. https://doi.org/10.31506/jap.v9i2.4762.
[17] Irfan Islamy, M. 2001. Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara.
[18] Korten, Syahri, and David C. 1988. Pembangunan Berdimensi Kerakyatan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
[19] Kurniati, Poni Sukaesih. 2016. “Implementasi Kebijakan Penataan Ruang Di Kota Bandung.” Ilmu Politik Dan Komunikasi VI (2): 101–12.
[20] Mehta dan Patel. 2012. IBM SPSS Exact Tests. Edited by IBM Corporation. http://www.spss.co.jp/medical/tutorial/04.html ???
[21] Menteri Agraria dan Tata Ruang /Badan Pertanahan Nasional. 2021. “Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang /Badan Pertanahan Nasional Nomor 21 Tahun 2021 Tentang Pelaksanaan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Dan Pengawasan Penataan Ruang.”
[22] Mustafa, Teuku, Eddy Purnama, and Mahdi Syahbandir. 2016. “KELANCARAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (Suatu Penelitian Di Kabupaten Pidie).” Jurnal Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 4 (2): 1–7.
[23] Novliza Eka Patrisia, Eva Oktarianti. 2020. “Implementasi Kebijakan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Jeneponto Wilayah Tahun 2012-2032 Di Kota Bengkulu.” Administrasita’ 6 (1).
[24] Pemerintah Daerah Kota Padang Panjang. 2013. “Peraturan Daerah No. 2 Tahun 2013 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Padang Panjang Tahun 2012-2032.” Kota Padang Panjang.
[25] Pemerintah Republik Indonesia. 2007. “Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.”
[26] ———. 2011. “Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan Dan Kawasan Permukiman.” Jakarta.
[27] ———. 2021. “Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2021 Penyelenggaraan Penataan Ruang.”
[28] Pradana, Gatu Adie. 2016. “Diskresi Dalam Implementasi Kebijakan Publik (Studi Pada Implementasi Kebijakan BPJS-Kesehatan Di Puskesmas Kepanjen).” Jurnal Ilmiah Administrasi Publik 2 (3): 79–87. https://doi.org/10.21776/ub.jiap.2016.002.03.11.
[29] Yossyafra, Melinda Noer, Rini Hakimi, and Muhamad Reza. 2018. “A Challenge in Providing Housing Land and Sustainable Agricultural Land; An Effort to Meet the Backlog of Housing and Food Security in West Sumatra.” International Journal on Advanced Science, Engineering and Information Technology 8 (6): 2696–2701. https://doi.org/10.18517/ijaseit.8.6.7262.
Published
2024-04-19
How to Cite
Donal Catria, Melinda Noer, & Yossyafra. (2024). Evaluasi Implementasi Kebijakan Tata Ruang Kawasan Perumahan Dan Permukiman Di Kota Padang Panjang. Jurnal Niara, 17(1), 30-41. https://doi.org/10.31849/niara.v17i1.19880
Issue
Section
Articles
